Genjot Vaksinasi hingga mencapai 80%, Wawako Antos tegaskan pihak Dinkes Kota Sungai Penuh untuk jeput bola dalam program vaksinasi

Khayangannews, Sungai Penuh,- Untuk memaksimalkan penanganan penyebaran covid-19 diwilayah Kota Sungai Penuh sehingga masyarakat bisa beraktifitas kembali seperti biasanya Wawako Antos meminta pihak dinas kesehatan untuk mengenjot lagi program vaksinasi hingga mencapai 80% untuk masayarakat yang tersebar di wilayah Kota Sungai Penuh.

Hal ini ditegaskan oleh Wakil Walikota Sungai Penuh DR.Alvia Santoni,SE,MM pada kegiatan evaluasi target Vaksinasi pertemuan dengan kepala Puskemas (KAPUS) dalam rangka mengevaluasi terkait Vaksinasi bagi masyarakat dalam Kota Sungai Penuh, Selasa (07/09/21). 

Wawako Antos dalam arahannya menegaskan ; 

"dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid 19 di Kota Sungai Penuh masyarakat yang divaksin harus mencapai target 80% dari jumlah masyarakat yang ada, untuk itu di minta Kepala Puskesmas untuk lebih aktif dan jemput bola dalam pelaksanaan vaksinasi. Ujar wawako antos

Wawako menekankan disetiap Puskesmas melakukan sosialisasi dan menyampaikan manfaat dari vaksinasi sehingga masyarakat betul-betul mengerti dan tidak takut untuk divaksin. 

Usai melakukan rakor,  Wawako Antos menyempatkan diri meninjau Vaksinasi  moderna Booster dosis ketiga yg sementara diperuntukkan bagi dinas kesehatan. (kh) 

Read More

Cuaca hujan, Wako Ahmadi tetap hadiri acara Peletakan batu pertama Pembangunan Masjid Al hidayah Maliki air Kecamatan Hamparan Rawang

KHAYANGANNEWS - SUNGAI PENUH,- Dalam rangka mendukung pembangunan masjid Desa Maliki Air Kecamatan Hamparan rawang wako Ahmadi Zubir menghadiri undangan masyarakat maliki air dalam rangka peletakan batu pertama masjid Al-hidayah Maliki air Rawang. Dalam pelaksanaan batu pertama masjid Al Hidayah walikota didampingi Ketua DPRD, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Para SKPD serta Camat. Senin, (06/09)

Tak ingin mengecewakan Masyarakat, meskipun  diguyur hujan dalam suasana penuh khidmat bersama masyarakat maliki air nampak pantauan awak media ini, pakaian yang dikenakan wako Ahmadi Zubir basah kuyup namun pelaksanaan  peletakan batu pertama masjid Al Hidayah tetap dilaksanakan oleh walikota.

Dalam arahan walikota Ahmadi Zubir menyampaikan. " kita sangat mengapresiasi dan mendukung pembangunan Masjid Al-Hidayah. Pembangunan rumah Allah ini merupakan tanggung jawab kita bersama. Ujar walikota Ahmadi Zubir

Dalam Kesempatan ini juga untuk mensuport panitia pembangunan masjid Al Hidayah Desa maliki air walikota Ahmadi Zubir menyerahkan bantuan dari Pemkot Sungai Penuh sebesar 10 Juta Rupiah dan atas nama pribadi sebesar 5 Juta Rupiah untuk pembangunan Masjid Al hidayah maliki air Rawang.

"Kita mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi mensukseskan pembangunan Masjid Al Hidayah, sama sama bergotong royong. Yang akan menjadi bekal kita di akhirat nanti. " Ujar Ahmadi Zubir 

Selanjutnya Ahmadi mengatakan setelah selesai dibangun Masjid Al Hidayah ini Semoga mampu berfungsi untuk mewujudkan kesejahteraan dan ketertiban sosial melalui kajian-kajian keagamaan, serta membangun karakter dan identitas kebudayaan umat islam.

Harapan kita setelah nanti telah berdiri masjid ini, masyarakat agar selalu meramaikan rumah Allah untuk beribadah menunaikan shalat serta dapat digunakan untuk pengajian. " Tutup Walikota Ahmadi Zubir .(Kh) 

Read More

Rapat Senat terbuka wisuda Strata Satu angkatan Ke -22 STIKIP-M Sungai Penuh secara virtual 2021

Khayangannews, Sungai Penuh,- STIKIP- Muhammadiyah Sungai Penuh mengadakan Rapat Terbuka Senat dalam Rangka Wisuda Sarjana Angkatan ke-22 di aula STIKIP-Muhammadiyah Sungai Penuh. Sabtu (4/08/21)

Acara wisudawan yang dihadiri langsung oleh pimpinan  LLDIKTI wilayah X yakni Sekretaris LLDIKTI Yandri. A, S.H, M.Hum. Prosesi wisudawan  diadakan  secara Offline dan Daring yang diikuti sebanyak 162 peserta wisudawan/wisudati.

Prosesi wisuda berjalan lancar dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, seperti menggunakan masker Faceshield, physical distancing, memakai hand sanitizer yang disediakan oleh Satgas Covid STIKIP-M Sungai Penuh.

Acara yang diawali dengan pidato tahunan Ketua STIKIP-M Drs. Ahmadi Zubir, MM , dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf karena wisuda angkatan ke-22 di adakan secara virtual atau daring mengingat situasi covid-19 masih melanda negeri khususnya wilayah Kota Sungai Penuh-Kerinci.

" permohonan maaf karena wisuda kali ini dilakukan secara daring, ” karena masih dalam situasi pandemi covid-19, kita terpaksa melakukan wisuda secara daring dan ini untuk pertama kalinya dilakukan STKIP Muhammadiyah Sungai Penuh karena sudah satu tahun lebih corona virus masih melanda wilayah kita ini,  dan untuk Kota Sungai Penuh sendiri Alhamdulillah, status level kita sudah menurun pada level resiko rendah, dan stattus PPKM kita sampai tanggal 6 September. ujarnya Drs.Ahmadi Zubir, MM

Dalam kesempatan sambutan Ketua STIKIP-M juga berpesan kepada seluruh wisudawan, " untuk para wisudawan yang telah menyandang gelar Strata satu hari ini , saudara-saudara agar mampu bersaing di tengah masyarakat percayalah pada falsafah bahwa pada setiap tantangan ada peluang, untuk itu para wisudawan harus menggali kreativitas, saudara-saudara telah di tempa dengan ilmu-ilmu Pengetahuan, metodologi, oleh dosen-dosen di STIKIP-M Sungai Penuh.

“Kami juga mengajak wisudawan untuk tidak menyerah dan mencari solusi dari persoalan yang terjadi di sekitar. Sebab, situasi pandemi COVID-19 membuat setiap orang harus kreatif menciptakan terobosan untuk mencari jalan keluar persoalan hidup dan bahkan membuka peluang baru,” jelas pimpinan STKIP Muhammadiyah yang juga Walikota Sungai Penuh ini.

Dalam kesempatan itu, Pimpinan STIKIP Muhammadiyah, Drs. Ahmadi Zubir,MM juga menyampaikan, program studi yang ada di STKIP Muhammadiyah Sungai Penuh, “ ada 6 program studi pendidikan di STKIP Muhammadiyah Sungai, yaitu, S1 Pendidikan Matematika, S1 Pendidikan Bahasa Inggris, S1 Fisika, S1 Bahasa Indonesia, S1 Bimbingan Konseling, S1 Pendidikan Olahraga, dan kita selalu berbenah dan kita sangat yakin untuk kedepan akan lebih baik dan lebih maju lagi.

Dalam waktu dekat ini STIKIP-Muhammadiyah juga telah mengajukan Prodi PGSD dan Insya Allah izin operasinalnya akan diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Tutup Drs.Ahmadi Zubir,MM

(Kh)

Read More

Heboh !! Pemda Kebupaten Kerinci tarik mobil dinas dan kendaraan operasional pelayanan medik RS.MHAT

Khayangannews.net.com, Sungai Penuh,- Dalam penanganan penyebaran covid-19 di Kota Sungai Penuh- Kerinci  kinerja ekstra dari pihak manajemen  RSMHAT sangat diharapkan, namun kerjasama dan dukungan dari semua pihak baik dari pemkot Sungai Penuh maupun Pemda Kabupaten Kerinci harus bersinergis. 

Rumah sakit Merupakan salah satu subsistem pelayanan kesehatan menyelenggarakan dua jenis pelayanan untuk masyarakat yaitu pelayanan kesehatan dan pelayanan administrasi. Untuk melakukan optimalisasi Pelayanan kesehatan mencakup pelayanan medik, pelayanan penunjang medik, penunjang operasional medik dibutuhkan perhatian penuh dari Pemerintah setempat dalam menunjang fasilitas Rumah sakit  Daerah. 

Namun ada kejanggalan yang terjadi di Rumah Sakit Umum Mayjen A Thalib, temuan awak media ini dilapangan adanya Keadaan yang terkesan memaksa yang dilakukan oleh Pemkab Kerinci yakni Penarikan Mobil dinas dan mobil operasional medik (ambulance) kepada pihak Manajemen RSMHAT. Jum'at.03/09

Kepada Pihak Manajemen, Direktur RSMHAT, dr.H.Iwan Suwindra,Sp.B ketika dikomfirmasikan oleh awak media ini membenarkan adanya Instruksi Surat Sekretaris Daerah Kabupaten Kerinci nomor: 030/- IV/BPKD/2021 dalam hal menindaklanjuti untuk penarikan sebagian mobil dinas dan ambulan dari pihak manajemen RS.umum H.A Thalib. Ujar Direktur Rs.Umum H.A Thalib. 

atas dasar surat tersebut kami dari pihak Manajemen RS  Umum H.A Thalib telah melanyangkan surat balasan yang ditujukan kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Kerinci untuk mempertimbangkan penarikan mobil dinas dan kendaraan operasional tersebut. Ujar Direktur RS.MHAT

Lanjutnya lagi, Terkait dengan penarikan sebagian  mobil dinas dan ambulance dengan melibatkan satpol PP terkesan sangat dipaksakan,  Manajemen RSMHAT Mempertanyakan balasan surat tersebut dan  akan mempertimbangkan utuk melakukan somasi, karena kami masih menjabat sesuai dgn Surat keputusan Bersama antara Pemda kerinci dan Pemkot Sungaipenuh. Tutup Direktur Rs umum H.A Thalib. (Khairi) 

Read More

Wawako Antos beserta forkopinda diskusi bahas optimalisasi penanganan Covid-19 untuk memacu kembali pertumbuhan ekonomi masyarakat

Khayangannews.Net.com, Sungai Penuh,- Pagi ini Wawako Alvia Santoni mengadakan diskusi di ruang kerja Kantor Walikota bersama Forkopinda Kota Sungai Penuh ,  dalam rangka membahas  Pandemi virus corona (Covid-19) yang sudah menyebar ke berbagai sendi kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat. Jum'at.(03/09) 

Agenda selanjutnya wawako Antos beserta Forkopinda mengikuti Pengarahan Mendagri RI secara virtual dalam membahas penanganan covid-19 di Ruang Pola Kantor Walikota.

Dalam kesempatan tersebut wawako Antos menegaskan bahwa "Masalah Covid-19 tak bisa lagi ditangani secara parsial atau secara sendiri-sendiri harus di tangani secara lintas  sektoral. Kita membutuhkan grand strategi untuk menyikapinya. Ujar wawako Antos

Dalam kesempatan itu ia  juga, menegaskan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Sungai Penuh tetap bekerja seperti biasa melayani masyarakat dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

"ASN tetap bekerja seperti biasa. Insyaallah Kota Sungai Penuh aman. Kita punya masyarakat banyak yang harus diutamakan, namun dalam hal ini juga sangat penting untuk selalu memperhatikan protokol kesehatan di masing-masing instansi. Pengecekan suhu tubuh, serta harus ada hand sanitizer untuk menjaga kebersihan, terutama kebersihan tangan," pungkas wawako antos

Lanjutnya lagi, dalam menindaklanjuti Instruksi Mendagri, wawako Antos menuturkan  terdapat empat pilar strategi yang satu sama lain saling berhubungan dan merupakan satu kesatuan dari grand strategi nasional yakni: 

Pertama, strategi pencegahan penularan covid-19 itu sendiri.

Kedua, menyangkut peningkatan sistem ketahanan tubuh, baik di tingkat indvidual maupun di tingkat komunitas masyarakat untuk menghadapi virus corona.

Ketiga, peningkatan kapasitas sistem kesehatan masyarakat dengan mengoptimalkan Vaksinasi secara menyeluruh.

Keempat,  mengoptimalkan kapasitas produksi industri, khususnya di bidang kesehatan serta produksi kebutuhan dasar masyarakat termasuk ketahanan pangan.

Petani, peternak dan nelayan harus diproteksi agar mampu melipatgandakan produksi pangan. "Keempat komponen strategi tersebut harus dilakukan secara bersamaan di atas langkah-langkah yang operasional,

Artinya, sektor dunia usaha dan industri kesehatan perlu didorong untuk berproduksi mencukupi kebutuhan yang berhubungan dengan Covid-19. Tutup wawako Antos.(Khairi) 

Read More

Pasca Penerapan PPKM Level III, Wawako Antos tinjau proses Pembelajaran tatap muka di beberapa Sekolah

KHAYANGANNEWS, SUNGAIPENUH,- Untuk memastikan proses pembelajaran tetap berlangsung dengan baik  di Jajaran Dinas Pendidikan Kota Sungai Penuh Wawako, DR.Alvia Santoni,SE.,MM yang juga selaku tokoh pendidikan  meninjau langsung proses pembelajaran tatap muka di beberapa sekolah dalam Kota Sungai Penuh, Senin (30/8).

Wawako Antos menyambangi SD 022/XI Sumur Anyir dan SMP N 2 Sungai Penuh.

Dari pantauan lapangan, sekolah sekolah tersebut menerapkan proses pembelajaran tatap muka secara terbatas.

SMPN 2 menerapkan sistem pembelajaran tatap muka dengan membatasi kapasitas ruang belajar maksimal 50 persen dengan menggunakan sistim shif.

Wawako Antos berpesan agar sekolah benar-benar konsisten dan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan secara ketat demi mencegah penyebaran Virus Covid-19.

"Tetap jaga kesehatan, jangan lupa pakai masker," ujar Wawako.

Pasca pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level III di Kota Sungai Penuh yang ditegaskan melalui instruksi Walikota Sungai Penuh nomor 188.5/4/2021 tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat level III serta mengoptimalkan posko penanganan Corona Virus Disease ditingkat desa dan kelurahan untuk pengendalian Corona Virus Disease 2019 di Kota Sungai Penuh.

Proses pembelajaran tatap muka dilakukan secara terbatas dan atau pembelajaran jarak jauh. Tatap muka terbatas dilaksanakan dengan kapasitas maksimal 50 persen, kecuali untuk SLB maksimal 62 persen sampai 100 persen.

(Khairi)

Read More

Terobosan baru, Walikota Ahmadi Zubir seharian berkantor di Kecamatan

KHAYANGANNEWS - SUNGAI PENUH,- Untuk memastikan program 100 hari dapat terealisasi secara optimal sehingga dapat bersentuhan langsung dengan masyarakat, Walikota Ahmadi Zubir melakukan terobosan baru yakni berkantor di Kecamatan dalam rangka memastikan kinerja optimal dalam melakukan pelayanan prima bagi masyarakat, hari ini wako Ahmadi berkantor di Kecamatan sungai bungkal. Rabu(01/09)

Dalam kegiatan tersebut Walikota Ahmadi melaksanakan rapat Koordinasi dikecamatan sungai bungkal dihadiri beberapa SKPD serta tokoh adat dan tokoh agama. Juga turut hadir tokoh masyarakat serta kades sekecamatan sungai bungkal.

Walikota Ahmadi Zubir Dalam kesempatan mengatakan " terkait program kerja 100 hari yang telah kami canangkan, berbagai persepsi yang timbul, ada yang mengatakan 100 hari ini tidak akan berhasil, ada yang selalu mensuport kegiatan ini, namun Inti dari program 100 hari kerja ini merupakan merubah pola hidup, merubah sikap ditengah masyarakat sehingga menjadi pembiasaan bagi masyarakat itu sendiri.

Kalaupun tidak berhasil itu pun tidak ada UU yang mengharus dikerjakan Kepala daerah. Program ini kami canangkan untuk merubah pola kerja sehingga masyarakat dapat merasakan perubahan yang kami canangkan dalam program 100 hari ." Ujar Ahmadi.

Selanjutnya Ahmadi mengatakan"  dalam program 100 hari kita tidak merubah sistim administrasi yang sudah ada, pola hidup masyarakat yang kami rubah. Terutama masalah kebersihan, yang biasanya sampah dibuang seenaknya saja tanpa jam dan aturan.

Dengan program ini kita akan mencoba merubah kebiasan dengan merubah pola masyarakat membuang sampah pada jam yang telah ditentukan. Ini masih tahap sosialisasi. Setelah itu baru tahap penindakan yang akan dilakukan kades setempat jika masih ada masyarakat yang tidak mengindahkan aturan dalam pembuangan sampah. " Ujar Ahmadi

Lebih lanjut Ahmadi menambahkan " Maraknya penjualan miras dan narkoba yang akan merusak anak anak kita dan generasi bangsa, dalam program 100 hari yang paling kami utamakan pendidikan keagamaan.

Pendidikan keagamaan ini harus terus kita awasi bukan hanya untuk 100 hari saja. Ini akan  berkelanjutan. Dalam hal ini kami minta dukungan orang tua untuk selalu mengawasi dalam pendidikan keagamaan.

Saya sangat memberi apresiasi kepada kapolsek kota sungai penuh yang telah tegas menindak para pelaku penjualan miras. Saya mendukung tindakan tegas yang dilakukan kapolsek. "Tutup Ahmadi Zubir.

Usai melakukan rapat koordinasi dikantor camat sungai bungkal, walikota Ahmadi Zubir beserta Jajarannya turun kelapangan untuk meninjau keadaan jalan yang rawan longsor didesa sungai ning. (Khairi)

Read More