KHAYANGANNEWS- Kerusakan Jalan Aspal dan berlobang sering di jumpai Di Kota sungai penuh, Salah satunya tepatnya di ruas Jalan Kapten Muradi Sungai Liuk, Kecamatan Pesisir Bukit, Kota Sungai Penuh, Jambi.
Para pengendara sering mengeluhkan jalan yang berlobang yang rusak parah, apalagi kalau hujan, lobang yang ada sudah seperti kolam ikan, sehingga membentuk kolam kecil kecil di tengah-tengah jalan tersebut, sehingga menggangu aktifitas warga yang melintasi jalan tersebut.
padahal akses jalan di sungai liuk ini, salah satu akses yang paling ramai di gunakan para pengedara jalan tersebut, selain sebagai jalur perdagangan dari sumatra barat menuju ke pusat kota sungai penuh juga sebagai akses jalannya menuju ke rumah lembaga pendidikan yang banyak berdiri di desa sungai liuk, baik itu kampus 2 stain kerinci, SMKN 2, SMKN 1 Dan Smpn 7.
jalan yang berlobang ini menjadi salah satu faktor penyebab kemacetan lalu lintas di ruas jalan kapten muradi sungai liuk kecamtan pesisir bukit kota sungai penuh ini, apalagi di pagi hari semua orang sibuk beraktivitas karena jalan penuh lubang yang begitu besar ini semua orang jadi terhambat untuk beraktivitas, pasalnya setiap pagi kalau warga maupun mahasiswa dan siswa yang mau pergi ke sekolah pasti harus menghadapi kemacetan yang begitu panjang, disebabkan jalan yang berlobang-lobang.
menurut salah satu warga, (27/2). Dari dulu jalan ini tidak pernah di perhatikan, berlobang , bergelombang dan terkadang kalau hujan lebat, lobangnya tertutup dengan genangan air, sudah seperti kolam ikan dan membuat pengendara bisa jatuh jika melewati jalan ini, rusak parahnya jalan di sungai liuk ini sehingga membuat para pengendara sulit membedakan yang mana jalan dan yang mana lobang, soalnya jalan dan lobang sama-sama di genangin air, kadang-kadang ada juga pengedara yang terpaksa mendorong motornya karena kendaraanya mati di tengah jalan, dan jalan ini kalau macet bisa menghambat 6-15 menit harus menunggu antrian jalan disini, kami berharap setidak-tidaknya di tempel jalan ini,, tidak usah di aspal semuanya, ini aja di tempel udah bersyukur kami yang melintasi jalan disini.” ungkapnya kepada Khayangannews.com.
warga sungai liuk juga berharap agar pemerintah kota sungai penuh memeprhatikan jalan tersebut karena jalan yang berlobang di ruas jalan ini sudah terlalu lama di biarkan tampa ada perhatian khusus dari pemerintah kota sungai penuh.
Soal status jalan nasional maupun daerah, toh yang melewati jalan ini adalah warga kota sungai penuh juga, pemerintah kota Sungai penuh seharusnya peka akan kebutuhan rakyatnya,"kesal warga.
(TAN)