Khayangan News

Media Online Paling Akurat dan Terpercaya

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Rabu, 27 Februari 2019

Jalan Sungai Liuk Rusak Parah, Pemkot Sungai Penuh Tutup Mata

KHAYANGANNEWS- Kerusakan Jalan Aspal dan berlobang sering di jumpai Di Kota sungai penuh, Salah satunya tepatnya di ruas Jalan  Kapten Muradi Sungai Liuk, Kecamatan Pesisir Bukit, Kota Sungai Penuh, Jambi.

Para pengendara sering mengeluhkan jalan yang berlobang yang rusak parah, apalagi kalau hujan, lobang yang ada sudah seperti kolam ikan, sehingga membentuk kolam kecil kecil di tengah-tengah jalan tersebut, sehingga menggangu aktifitas warga yang melintasi jalan tersebut.

padahal akses jalan di sungai liuk ini, salah satu akses yang paling ramai di gunakan para pengedara jalan tersebut, selain sebagai jalur perdagangan dari sumatra barat menuju ke pusat kota sungai penuh juga sebagai akses jalannya menuju ke rumah lembaga pendidikan yang banyak berdiri di desa sungai liuk, baik itu kampus 2 stain kerinci, SMKN 2, SMKN 1 Dan Smpn 7.

jalan yang berlobang ini menjadi salah satu faktor penyebab kemacetan lalu lintas di ruas jalan kapten muradi sungai liuk kecamtan pesisir bukit kota sungai penuh ini, apalagi di pagi hari semua orang sibuk beraktivitas karena jalan penuh lubang yang begitu besar ini semua orang jadi terhambat untuk beraktivitas, pasalnya setiap pagi kalau warga maupun mahasiswa dan siswa yang mau pergi ke sekolah pasti harus menghadapi kemacetan yang begitu panjang, disebabkan jalan yang berlobang-lobang.

menurut salah satu warga, (27/2). Dari dulu jalan ini tidak pernah di perhatikan, berlobang , bergelombang dan terkadang kalau hujan lebat, lobangnya tertutup dengan genangan air, sudah seperti kolam ikan dan membuat pengendara bisa jatuh jika melewati jalan ini, rusak parahnya jalan di sungai liuk ini sehingga membuat para pengendara sulit membedakan yang mana jalan dan yang mana lobang, soalnya jalan dan lobang sama-sama di genangin air, kadang-kadang ada juga pengedara yang terpaksa  mendorong motornya karena kendaraanya mati di tengah jalan, dan jalan ini kalau macet bisa menghambat 6-15 menit harus menunggu antrian jalan disini, kami berharap setidak-tidaknya di tempel jalan ini,, tidak usah di aspal semuanya, ini aja di tempel udah bersyukur kami yang melintasi jalan disini.” ungkapnya kepada Khayangannews.com.

warga sungai liuk juga berharap agar pemerintah kota sungai penuh memeprhatikan jalan tersebut karena jalan yang berlobang di ruas jalan ini sudah terlalu lama di biarkan tampa ada perhatian khusus dari pemerintah kota sungai penuh.

Soal status jalan nasional maupun daerah, toh yang melewati jalan ini adalah warga kota sungai penuh juga, pemerintah kota Sungai penuh seharusnya peka akan kebutuhan rakyatnya,"kesal warga.

(TAN)

Share:

Selasa, 26 Februari 2019

Hampir 10 Jam Tenggelam, Bocah 9 Tahun Belum Juga Ditemukan

KHAYANGANNEWS-Sudah hampir 10 jam hafis bocah 9 tahun yang tenggelam di sungai batang merao belum juga ditemukan, sudah hampir 10 jam pencarian korban tenggelam atas nama hafis bocah laki-laki kelas 3 Sekolah Dasar (SD), warga Desa Dusun Kecil Semurup, Kecamatan Air Hangat, Kabupaten Kerinci, Dikabarkan tenggelam di Sungai Batang Merao Selasa (26/2) sejak  11.00 wib hingga 21.00 wib belum juga ditemukan.

"Setelah tahu anak itu tenggelam pukul 11.00 wib hingga pukul 21.00 wib belum juga ditemukan" ungkap febriz salah satu warga Semurup.

Ia juga mengatakan warga semurup turun langsung ke Sungai Batang Merao untuk mencari hafis korban tenggelam di sungai batang merao.

Ia juga mengabarkan, bocah 9 tahun yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) tersebut adalah anak dari Yesi yang tak lain adalah artis terkenal kabupaten kerinci.

(Red)

Share:

Bocah 9 Tahun Asal Semurup Dikabarkan Hanyut dan Tenggelam di Sungai

KHAYANGANNEWS- Bocah asal semurup hafis yang masih berusia 9 tahun, yang juga masih duduk di bangku sekolah Dasar (SD) dikabarkan hanyut dan tenggelam di sungai Batang merao di desa koto dua baru semurup, kabupaten kerinci, Selasa (26/2) sekitar pukul 11.00 wib.

Hingga saat ini sejumlah tim pencarian dari Basarnas masih melakukan pencarian korban.

"Diketahui bocah 9 tahun yang bernama hafis masih duduk di bangku kelas 3 salah satu sekolah Dasar, korban yang tenggelam hingga saat ini masih dalam belum ditemukan dan tim pencarian korban masih dalam proses mencari korban tersebut.

(Sbh)

Share:


Arsip Blog

Beriklan Di sini?

Untuk beriklan Hubungi Contact Person +62 852 4655 3855





Total Tayangan Halaman