Khayangan News

Media Online Paling Akurat dan Terpercaya

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Kamis, 29 Juli 2021

Wako Ahmadi; Pemkot Sungai Penuh Berkomitmen akan menggalakkan Kerja sama dengan Pemprov.Jambi dan pemerintah pusat dalam mengurangi Dampak Banjir


Khayangannews, Sungai Penuh,-  Pemkot Sungai Penuh menerima kunjungan kerja DPRD Provinsi Jambi. Wako Ahmadi Zubir  dan Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto  dan Fadli Sudria Anggota DPRD Provinsi Jambi mengunjungi Area persawahan 3 Desa Tanjung Rawang daerah yang rawang terkena banjir dan menyebab masyarakat gagal panen, Kamis(29/07) 

Pemkot Sungai Penuh berkomitmen membantu masyarakat Tiga Desa Tanjung Kecamatan Hamparan Rawang akan dijadikan sebagai lumbung pangan.

“Sebelum tanggal 17 Agustus nanti kita akan menggalakkan gotong-royong bersama dengan masyarakat membersihkan sungai-sungai batang merao dan jika terdapat kerambah warga mohon untuk dipindahkan terlebih-dahulu sehingga tidak mengganggu kegiatan warga dalam mencari nafkah,” Ujar Walikota Ahmadi

Wako menyebutkan bahwa, pemerintah Kota Sungai Penuh berkomitmen untuk mengurangi dampak banjir yang terjadi di tiga Desa Tanjung. Diantaranya Desa Paling Serumpun, Desa Tanjung dan Desa Tanjung Mudo.

“Kita berkomitmen untuk mengurangi dampak banjir dalam Kota Sungai Penuh khusnya untuk tiga Desa Tanjung kita tidak bisa bekerja sendiri kami membutuhkan adanya perhatian dari pemerintah Provinsi Jambi hingga pemerintah pusat,”jelas Wako.

Dalam kesempatan ini Wako menyebutkan jika memungkinkan pemkot Kota Sungai Penuh meminta bantuan dari TNI khususnya Kodim Kerinci.

“Sebelum tanggal 17 Agustus ini kita harapkan akan adanya normalisasi sungai dan sebelum itu kita juga akan melaksanakan gorong-royong bersama dengan masyarakat untuk membersihkan sungai batang merao yang akan dipasilitasi oleh Pak Fadli Sudria. Dan kita juga meminta bantu dari TNI Kodim Kerinci,”sebutnya.

Edi Purwanto S.Hi. M. Si Ketua DPRS Provinsi Jambi manyebutkan bahwa dirinya memiliki niat yang tulus ikhlas membantu Kota Sungai Penuh kedepan. Serta berkomitmen mewujudkan Tiga Desa Tanjung sebagai lumbung padi.

“Iya ini juga merupakan program Bapak Presiden Jowowi untuk ketahanan pangan nasional. Semoga kedepan Tiga Desa Tanjung bisa memberikan konstribusi dalam mewujudkan visi misi bapak Presiden Republik Indonesia,”tegasnya.

Selain itu lanjut ia mengharapkan Kota Sungai Penuh sebagai Kota jasa. “Mudah-mudahan dalam mewujudkan kota Jasa ini bapak Wako sudah merumuskan konsepnya seperti apa. Dan insya Allah ini sudah dirumuskan oleh pak Wako,”ujarnya.

(Khairi) 

Share:

Rabu, 28 Juli 2021

Walikota Sungai Penuh Turun langsung memantau Pelayanan keliling Dinas PTSP, Wako Ahmadi; Disiplin Protokes wajib dipatuhi warga


Khayangannews.net, Sungai Penuh,- Dalam menghadapi situasi pandemi covid-19 pengendalian pertumbuhan dunia usaha tetap menjadi fokus perhatian Pemkot Sungai Penuh dalam mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat. 

Walikota Ahmadi Zubir, turun langsung memantau pelayanan yang dilakukan oleh Dinas Penanaman modal PTSP dan tenaga kerja, dalam melakukan  terobosan dengan jemput bola ke lapangan untuk memudah pelayanan bagi masyarakat melalui kegiatan pelayanan keliling. Rabu( 28/07/21)

Walikota Ahmadi juga menekankan agar disiplin warga masyarakat dan pelaku usaha harus wajib menerapkan protokol kesehatan agar terhindar dari penularan Covid 19, namun disisi lain, kegiatan usaha tetap produktif dan menghasilkan produk bermutu. Ujar wako Ahmadi

lanjutnya lagi, kegiatan pelayanan semcam ini Tidak hanya memberikan layanan izin usaha, Pelayanan keliling juga memberikan pelayanan perekaman KTP elektronik dan pembuatan NPWP bagi masyarakat.

Pelayanan keliling berlangsung dilaksanakan di Kantor Kades Lawang Agung Pondok Tinggi.
Walikota Ahmadi Zubir menyampaikan apresiasi atas terobosan yang dihadirkan dinas perizinan dan meminta masyarakat memanfaatkan layanan keliling tersebut dengan baik.

“Manfaatkan layanan keliling ini dengan baik, sebab ada banyak kemudahan yang diberikan bagi pelaku usaha,” ujar Wako Ahmadi.

(khairi).



Share:

Kemenkes; Pasien yang sudah di vaksinasi 96% Imun tubuhnya akan terbentuk, Jubir vaksinasi 19; himbauan ajakan WHO ayo, Segera vaksin agar imun terbentuk

Khayangannews.net.com,- Jakarta,- Jubir Kemenkes dr Siti Nadia Tarmizi memastikan vaksin corona yang ada saat ini masih sangat efektif melawan varian atau virus yang ada termasuk Delta. Bahkan menurut data terbaru, 90% dari orang yang sudah divaksin dosis pertama sembuh usai terpapar COVID-19, sementara 96% orang yang divaksin penuh berhasil sembuh dari corona.

“ Dari data klaim perawatan COVID-19 di rumah sakit periode Mei-Juli 2021, efek perlindungan vaksin itu terhadap pasien COVID-19 yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap atau 2 dosis, ini betul-betul bisa melindungi risiko kematian hingga 73%,” kata Nadia di YouTube FMB9ID_IKP, Selasa (27/7).

Kemudian kalau pasien COVID-19 yang sebelumnya mendapatkan dosis pertama 90%-nya ini sembuh ya. Dan dari 96% yang mendapatkan vaksin dosis secara lengkap itu sembuh dari COVID-19. Kalau kita lihat yang belum mendapatkan vaksinasi sama sekali itu hanya 84% yang sembuh,” imbuh dia.

Sehingga, Nadia menekankan kembali vaksin corona yang ada masih bisa melawan varian Delta yang menyebabkan lonjakan kasus signifikan 3 minggu ke belakang di RI. Nadia pun menegaskan sampai saat ini belum ada jurnal ilmiah medis yang mengatakan jenis vaksin tertentu sudah tidak efektif lagi.

“Malah kemudian WHO mengatakan, “Ayo kita percepat vaksinasi supaya segera kekebalan kelompok itu terjadi”. Dengan percepatan vaksinasi orang yang akan tertular makin sedikit,dan tentunya mutasi atau varian baru itu juga bisa kita cegah untuk muncul,” lanjut dia.

Nadia menambahkan, vaksin Sinovac dan AstraZeneca yang hingga saat ini dipakai di Indonesia dipastikan masih efektif. Menurut jurnal di Inggris, kata dia, vaksin AstraZeneca 92% efektif melawan varian Delta.

“Kalau kita lihat bahwa dari informasi salah satu jurnal public health england itu AstraZeneca itu perlindungannya sangat tinggi. Di varian Delta, 2 dosis vaksin AstraZeneca itu untuk mencegah risiko kita untuk dirawat di rumah sakit bisa sampai dengan 92%. Bahkan tidak ada kematian ya akibat mereka yang divaksinasi dengan AstraZeneca ini,” papar Nadia.

“Juga kita dari beberapa laporan rumah sakit bahwa dengan 2 dosis vaksin Sinovac itu penularannya itu bisa turun sampai dengan 94%. Dan mencegah kita untuk dirawat di rumah sakit itu sebanyak 96% dan menghindari kematian itu 98%,” tambah dia.

Kendati demikian, Nadia tak bosan mengimbau bahwa pada prinsipnya vaksin tidak membuat seseorang 100% kebal dari virus corona. Orang yang sudah divaksin masih sangat mungkin untuk terinfeksi, karena prinsip kerja vaksin adalah melatih sistem kekebalan tubuh seseorang.

“Kalau sistem kekebalan tubuh kita latihannya makin baiknya pasti akan memberikan hasil yang baik juga. Sama seperti misalnya atlet kita nih yang sedang bertanding di Olimpiade, latihannya kemarin itu luar biasa, pasti akan mencetak prestasi dan menang di ajang ajang pertandingan,” terang dia.

“Ini sama. Kalau sistem imunitas kita responsnya sangat baik, maka pada sebagian orang walaupun tertular sama sekali tidak menjadi sakit. Gejala yang berat maupun kematian sangat bisa dihindari. [Tapi] harus kita ingat karena vaksin tidak 100% membuat kita kebal, harus didukung dengan protokol kesehatan,” tandasnya

(Khayangannews/Tim)
Share:


Arsip Blog

Beriklan Di sini?

Untuk beriklan Hubungi Contact Person +62 852 4655 3855





Total Tayangan Halaman